Lyrics

Terasa bagai ditusuk sembilu bisa Pedihnya entah bila akan terhenti Berkasih di rimba asmara berapi Terbakar hanya 'ku sendiri Oh, mengapa? Ke mana hilang janji dan sumpah setia? Ke mana tumpah selaut harum kasturi? Apakah mungkin 'kan terulang kembali? Asyiknya cinta bagai dulu Atau serapuhnya mimpi Yang pulang pagi Semakin ingin aku lupakan Dan semakin bayang wajahmu 'kan menjelma Di manakah puncanya derita? 'Ku sendiri tidak pasti. sayang Siapa merebut seri cinta Waktu aku buka jendela Di keheningan pagi indah Siapa sejambak mawar merah Harum di kamar hatimu Hingga diriku disingkirkan Redup senja di kaki malam Menghilangkan warna ilalang Dan cinta kini bagaikan Perkasihan mimpi Ke mana hilang janji dan sumpah setia? Ke mana tumpah selaut harum kasturi? Apakah mungkin 'kan terulang kembali? Asyiknya cinta bagai dulu Atau serapuhnya mimpi Yang pulang pagi Semakin ingin aku lupakan Dan semakin bayang wajahmu 'kan menjelma Di manakah puncanya derita? 'Ku sendiri tidak pasti. sayang Siapa merebut seri cinta Waktu aku buka jendela Di keheningan pagi indah Siapa sejambak mawar merah Harum di kamar hatimu Hingga diriku disingkirkan Redup senja di kaki malam Menghilangkan warna ilalang Dan cinta kini bagaikan Perkasihan mimpi
Lyrics powered by www.musixmatch.com
instagramSharePathic_arrow_out